Nama: Noni Marine Nindya
NPM: 15111203
Kelas: 2KA18
Definisi
Pengambilan
keputusan organisasi di definisikan sebagai aktifitas yang tidak di anggap
sebagai bagian dari peran formal seseorang dalam organisasi, tetapi yang
memengaruhi, atau berusaha memengaruhi , distribusi keuntungan dan kerugian di
dalam organisasi.
menurut Pradjudi(1997:45), kerangka kerja yang ada dalam sistem pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:
menurut Pradjudi(1997:45), kerangka kerja yang ada dalam sistem pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:
- Posisi orang yang berwenang dalam mengambil keputusan;
- Problema (penyimpangan dari apa yang dikehendaki dan direncanakan atau dituju);
- Situasi si pengambil keputusan itu berada;
- Kondisi si pengambil keputusan (kekuatan dan kemampuan menghadapi problem);
- Tujuan (apa yang diinginkan atau dicapai dengan pengambilan keputusan).
Jenis-jenis pengambil keputusan
Keputusan adalah
hasil yang dicapai dari proses pengambilan keputusan. Menentukan pilihan
(memutuskan) atau arah tindakan bagi organisasi adalah keputusan, secara umum
keputusan dibagi menjadi dua jenis sebagai berikut:
1. keputusan
strategis
Setiap organisai
melahirkan berbagai kebijakan atau keputusan organisasional. Kebijakan dan arah
organisasi merupakan keputusan strategis. Kebijakan menita banyak perhatian
terutama bagi manajer puncak karena pengaruhnya sangat besar terhadap
pertumbuhan dan kelangsungan hidup organisasi.
2. keputusan
operasional
Adanya keputusan
operasional menyangkut pengelolaan organisasi sehari-hari. Keputusan
operasional sangat menentukan efektivitas keputusan strategis yang di ambil
para manajer puncak (Drummond, 1995:13). Dengan demikian,keputusan yang diambil
dalam proses manajemen baik manajer puncak maupun manajer menengah dan manajer
rendah harus saling sinergi agar memiliki kekuatan untuk menembus factor-faktor
eksternal dalam menuju masa depan organisasi secara lebih baik.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan
Faktor-faktor yang
diperkirakan mempengaruhi peringkat pengambilan keputusan ialah distribusi
kewenangan dan pendayagunaan informasi. Dari segi kewenangan dan pendayagunaan
informasi.
Dari segi
kewenangan, suatu sistem ekonomi dikatakan tersentralisasi apabila kewenangan
membuat keputusan dimonopoli dengan peringkat atas organisasi.
Sebaliknya, suatu
sistem ekonomi dikatakan terdesentralisasi apabila kewenangan membuat keputusan
terletak pada peringkat bawah organisasi. Namun dalam kenyataan, kewenangan
membuat keputusan biasanya tersebar pada berbagai peringkat dan berubah sesuai dengan tuntutan perkembangan.
Daftar Pustaka
Robins, Stephen. Organizational. Amerika: Pearson Education: 2007.
Anrizhal, Syafarudin. Sistem pengambilan keputusan pendidikan. Jakarta: Grasindo: 2004.
Anrizhal, Syafarudin. Sistem pengambilan keputusan pendidikan. Jakarta: Grasindo: 2004.
Surbakti, Ramlan. Memahami ilmu politik. Dekalb,Ilionis,AS: Grasindo: 2010.