Pengalaman organisasi di OSIS dan PMI

 Organisasi yang pernah saya ikuti adalah OSIS saat SMU dulu, saya menjadi ketua bagian Seni dan Olahraga yang mengurusi bagian extrakurikuler dan ajang seni.

OSIS terdiri dari ketua osis, wakil ketua OSIS, sekretaris 1 dan 2, bendahara  1 dan 2 dan anggota yang terbagi dalam Ketua bagian dan anggota bagian itu sendiri.

Untuk mengorganisasikan suatu acara, OSIS mengerahkan semua anggotanya untuk ikut andil dalam mengurusi acara tersebut dan di sesuaikan sesuai bagian mereka Seperti waktu menyelanggarakan ajang seni, saya sebagai ketua bagian seni dan olahraga, menjadi ketua untuk ajang tersebut, dan anggota lain mengurusi hal-hal inti dan untuk bagian-bagian lain yang bukan bagian seni dan olahraga mereka membantu untuk hal-hal  yang lainnya.

Saat ajang seni, saya mengawasi anggota-anggota saya yang sudah di bagi-bagi untuk mengurusi  lomba olahraga dan seni yang di bagi menurut katergori perlombaannya.

Juga mengawasi bagian-bagian dalam konsumsi dan keamanan, memperhatikan makanan-makanan khusus peserta dan panitia serta keamanan yang turut menjaga berjalannya acara.

Organisasi yang lainnya yang saya ikuti adalah menjadi anggota dari FORPIS (Forum Palang Merah Remaja Indonesia) yang dimana merupakan anak organisasi resmi dari PMI Pusat, yang anggotanya adalah ketua atau perwakilan beberapa anggota PMI dari sekolah masing-masing, sebelum di resmikan menjadi bagian dari FORPIS di beri  pelantikan terlebih dahulu.

FORPIS membantu dalam mensukseskan program-program dari PMI seperti donor darah dan JUMBARA (Jumpa Bakti Gembira) dan demo-demo mempromosikan kegiatan PMI di sekolah program-program lainnya, seperti mengirim beberapa perwakilan dari FORPIS yang dikirim ke Negara lain untuk mengikuti konferensi Palang Merah Internasional.

Waktu saya menjadi anggota FORPIS, saya membantu untuk mensukseskan program JUMBARA yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Ragunan, yang di ikuti oleh siswa-siswi dari SD sampai SMA yang merupakan anggota extrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja) seluruh Jakarta Selatan, membantu kakak-kakak KSR (Korps. Sukarelawan) dan TSR (Tenaga Sukarelawan) untuk mengawasi siswa-siswi yang mengikuti JUMBARA.

Dan saya  mendapat di bagian konsumsi, saat jam makan, saya membantu siswa-siswi  yang ikut JUMBARA, untuk tertib dan memberikan porsi makan mereka.

Saya mengurusi JUMBARA selama 3 hari, dan menginap di sana, tidak ada perbedaan, panitia dan anggota sama-sama tidur di tenda yang telah di sediakan oleh PMI.

Acara JUMBARA diikuti lebih dari 500 peserta, di sana mereka diberikan Education Learning, tentang Palang Merah, pertolongan pertama dan mengetahui penyakit-penyakit berbahaya  agar mereka tahu sejak dini.

Setiap acara-acara rutin tahunan PMI (yang diikuti oleh banyak peserta) akan mendapatkan sertifikat yang menerangkan bahwa kita telah berpartisipasi dalam acara tersebut baik sebagai anggota ataupun panitia.